Cara Diet Sehat Saat Puasa Selama Bulan Ramadan
Diet adalah
Kegiatan mengatur pola makan atau asupan nutrisi ke dalam tubuh yang mana
tujuannya berbeda-beda ada yang melakukannya untuk menjaga kesehatan tubuh,
menjaga penampilan atau ada juga yang melakukan diet karena bermasalah dengan
berat badan berlebihan. Diet bisa dilakukan kapan saja termasuk saat bulan puasa,
bisa menjadi kesempatan untuk menurunkan berat badan karena waktu makan hanya
dibatasi sebanyak 2 kali sehari yaitu saat berbuka dan sahur.
Namun karena menahan lapar dan haus dalam
waktu yang cukup lama Kebanyakan orang-orang akan cenderung balas dendam makan
dan minum minuman dalam porsi yang berlebih saat berbuka. Dan ketika saat sahur
pun biasanya makan dengan jumlah yang sangat banyak karena buat persiapan untuk
puasa selanjutnya. Akibatnya diet yang dilakukan tidak membuahkan hasil bahkan
berat badan jadi semakin naik.
Maka cara diet
sehat selama bulan puasa itu ada hal-hal yang harus anda perhatikan diantaranya
:
1. PERHATIKAN ASUPAN NUTRISI
Pastikan
makanan yang kamu makan saat berbuka dan sahur sudah lengkap nutrisinya dan
memiliki semua kelompok makanan misalnya karbohidrat seperti gandum utuh,
kentang, dan nasi merah. Lalu makanan protein tinggi seperti telur, keju, kacang
almond dan sebagainya. selanjutnya serat dari sayuran dan buah-buahan seperti
brokoli, wortel, apel, pisang, alpukat dan papaya. Dan yang terakhir adalah
asupan nutrisi lemak sehat yang berasal dari ikan, daging sapi tanpa lemak,
dada ayam dan minyak zaitun.
2. MENGURANGI ASUPAN KALORI
Untuk
menurunkan berat badan sebanyak 1/2 hingga 1 kg per minggu sebaiknya kurangi
asupan kalori sebanyak 500 kalori per hari. Total asupan kalori kamu biasanya
adalah sebanyak 2000 kalori perhari, maka saat bulan puasa kamu hanya perlu
mengkonsumsi 1500 kalori. Tetapi jangan sampai berlebihan dalam membatasi asupan
kalori setidaknya kamu harus mencukupi kebutuhan kalori minimal 1200 kalori per
hari untuk menjaga fungsi normal dalam tubuh.
3. KONTROL ASUPAN CAIRAN DALAM TUBUH
Pernah
mengalami dehidrasi, makanya pastikan kamu mengkonsumsi makanan yang banyak
mengandung air saat berbuka dan sahur seperti semangka, timun, selada, jeruk,
air kelapa dan lain-lain. Agar asupan cairan tubuh terpenuhi, hindari makanan
yang banyak mengandung garam seperti makanan kaleng atau makanan beku. Makanan yang kadar garamnya tinggi membuat
kamu lebih mudah haus saat berpuasa. Dan jangan lupa selalu mengkonsumsi air
putih 8 gelas sehari.
4, HINDARI PRODUK OLAHAN
Biasanya produk
olahan dan junk food mengandung banyak MSG, pemanis buatan, sodium dan Lemak. Ini
bisa bikin anda mudah merasa lapar karena sulit mengontrol keinginan, untuk
makan makanan tersebut sebaiknya di hindari dan di jauhkan dulu saat bulan
puasa. Sebisa mungkin hindari juga makanan yang berminyak seperti gorengan atau
makanan lain yang tinggi lemak trans dan lemak jenuh. Sebaiknya anda bisa
memilih makanan yang di olah seperti direbus, kukus, tumis dan panggang.
5. KURANGI MAKANAN TINGGI GULA
Biasanya
saat berbuka banyak orang yang mengkonsumsi makanan dan minuman manis dalam
jumlah yang banyak. Padahal hal tersebut bisa membuat perut kembung dan
mengakibatkan proses pencernaan terhambat. Makanan yang sebaiknya kamu makan
saat berbuka adalah kurma, karena kurma merupakan sumber gula yang baik dan
kaya nutrisi seperti magnesium dan potasium yang bisa memperlancar pergerakan
sistem pencernaan. kalau ingin menyantap kolak es campur, es timun suri dan minuman
manis lainya tunggu selama 2 hingga 3 jam setelah berbuka puasa atau habis
terawih selanjutnya makanlah secara perlahan.
Biasanya orang
akan kalap saat menyantap hidangan berbuka puasa padahal makan banyak dalam waktu
dekat atau sekaligus bisa bikin perut jadi sakit dan kembung. Mulailah buka
puasa dengan kurma lalu air putih hangat. Setelah itu baru lanjutkan dengan
menyantap hidangan utama 2 hingga 3 jam jam lalu makanan berkuah yang
disarankan adalah sayur bayam, sup jagung. sup ayam, ataupun sup sayuran
campur.